MITRAPOS | BEKASI - Partai Buruh Kota Bekasi menghantarkan pendaftaran 50 bakal calon legislatif (bacaleg) ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bekasi, Minggu (14/5/2023) pada pukul 22.15.
Menurut Ketua Exco Partai Buruh Kota Bekasi, Moh Yusuf, kegiatan ini menandakan bahwa buruh harus bermain politik dan tidak lagi hanya mengandalkan aksi unjuk rasa.
"Sudah saatnya buruh berpolitik, dan sudah tidak main tabrak lagi," kata Yusuf.
Yusuf mengatakan bahwa, permohonan pengajuan 50 bacaleg rampung pada hari itu, dan jumlah bacaleg perempuan sudah terpenuhi sebesar 30 persen sesuai Peraturan KPU.
"Meski sempat ada kendala pada Silon (Sistem Informasi Pencalonan), namun syarat dokumen bisa dihantarkan tepat waktu," tutur Yusuf.
Ia mengungkapkan, Partai Buruh merupakan partai baru kelas pekerja yang biasanya hanya menggelar unjuk rasa. Namun, menurut Yusuf, kali ini buruh harus berpolitik dan memperjuangkan kesejahteraan rakyat.
"Kalau demo teriak-teriak sulit tembus kan? Maka kita harus berpolitik dan sesuai slogan melindungi dan membela kesejahteraan rakyat," ujarnya.
Yusuf menegaskan bahwa ketika Partai Buruh turun, kesejahteraan bukan hanya pada buruh, namun juga seluruh warga Kota Bekasi.
Ia juga menyebutkan bahwa target kursi Partai Buruh adalah 10 kursi, sesuai instruksi dari pusat. Meski demikian, ia mengaku bahwa bisa mendapatkan satu kursi saja sudah bagus.
Adapun latar belakang seluruh anggota Partai Buruh sangat beragam. Ada yang berasal dari buruh pabrik, buruh kesehatan, petani, pedagang kaki lima, dan sebagainya.
"Semua warga Kota Bekasi berhak menjadi anggota Partai Buruh untuk memperjuangkan hak-hak mereka," papar Yusuf.
Menurut Yusuf, partisipasi politik buruh sangat penting untuk memperjuangkan hak-hak mereka, terutama dalam hal kesejahteraan. Dengan bergabung ke dalam partai politik, buruh dapat memperjuangkan hak-hak mereka dengan cara yang lebih efektif dan efisien.
"Partai Buruh akan memperjuangkan hak-hak buruh, petani, pedagang, dan seluruh masyarakat Kota Bekasi," tutupnya.
Pelu diketahui, pendaftaran bacaleg partai-partai politik di KPU Kota Bekasi berakhir pada pukul 24.00 WIB, dan Partai Buruh merupakan partai terakhir yang mendaftar.
(Pandu-Mitrapos)
ADVERTISEMENT
"Meski sempat ada kendala pada Silon (Sistem Informasi Pencalonan), namun syarat dokumen bisa dihantarkan tepat waktu," tutur Yusuf.
Ia mengungkapkan, Partai Buruh merupakan partai baru kelas pekerja yang biasanya hanya menggelar unjuk rasa. Namun, menurut Yusuf, kali ini buruh harus berpolitik dan memperjuangkan kesejahteraan rakyat.
"Kalau demo teriak-teriak sulit tembus kan? Maka kita harus berpolitik dan sesuai slogan melindungi dan membela kesejahteraan rakyat," ujarnya.
Yusuf menegaskan bahwa ketika Partai Buruh turun, kesejahteraan bukan hanya pada buruh, namun juga seluruh warga Kota Bekasi.
Ia juga menyebutkan bahwa target kursi Partai Buruh adalah 10 kursi, sesuai instruksi dari pusat. Meski demikian, ia mengaku bahwa bisa mendapatkan satu kursi saja sudah bagus.
Adapun latar belakang seluruh anggota Partai Buruh sangat beragam. Ada yang berasal dari buruh pabrik, buruh kesehatan, petani, pedagang kaki lima, dan sebagainya.
"Semua warga Kota Bekasi berhak menjadi anggota Partai Buruh untuk memperjuangkan hak-hak mereka," papar Yusuf.
Menurut Yusuf, partisipasi politik buruh sangat penting untuk memperjuangkan hak-hak mereka, terutama dalam hal kesejahteraan. Dengan bergabung ke dalam partai politik, buruh dapat memperjuangkan hak-hak mereka dengan cara yang lebih efektif dan efisien.
"Partai Buruh akan memperjuangkan hak-hak buruh, petani, pedagang, dan seluruh masyarakat Kota Bekasi," tutupnya.
Pelu diketahui, pendaftaran bacaleg partai-partai politik di KPU Kota Bekasi berakhir pada pukul 24.00 WIB, dan Partai Buruh merupakan partai terakhir yang mendaftar.
(Pandu-Mitrapos)