Siap Hadapi Potensi Bencana, KSB Jatiasih Dikukuhkan

SOROT BERITA | BEKASI - Pembentukan Kampung Siaga Bencana (KSB), adalah salah satu langkah yang ditempuh Kementerian Sosial dalam mengupayakan mitigasi bencana secara maksimal, dengan melibatkan seluruh unsur masyarakat dalam menghadapi situasi darurat bencana.

Baru saja, Dinas Sosial Kota Bekasi, Taruna Siaga Bencana (Tagana) bersama dengan Kecamatan Jati Asih mengukuhkan Anggota KSB Jatiasih, untuk menghadapi potensi bencana yang mungkin akan terjadi.

"Kami memang ditunjuk oleh Dinsos untuk membentuk satu KSB, dimulai dengan diadakannya pendidikan pelatihan sekitar 40 kader relawan bencana, yang diutus dari masing masing kelurahan se-Kecamatan Jatiasih," ujar Camat Jatiasih, Ashari, Kamis (27/6/2024).

Ia menyebut, KSB Jatiasih dibentuk dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat seperti, Pramuka, Karang Taruna, Forum RW, Palang Merah Indonesia (PMI), Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM), dan Linmas.

"Pada prinsipnya, KSB harus siap siaga jika ada bencana yang terjadi, misalnya banjir, kebakaran dan segala macamnya. Mudah mudahan dengan adanya relawan yang stand by, dapat memudahkan koordinasi penanganan bencana yang ada," paparnya.

Menurutnya, melalui kegiatan penanggulangan berbasis masyarakat dengan memberdayakan sumber daya alam dan manusia di lingkungan setempat, dapat dioptimalkan untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dari risiko dan ancaman bencana. 

"Adapun bentuk pelatihan yang diberikan terkait dengan bagaimana mekanisme penanganan bencana yang ada, sehingga mampu memetakan apa yang akan mereka lakukan, termasuk di antaranya evakuasi maupun pendistribusian bantuan," jelasnya.

Terakhir, Ashari berharap, dengan dibentuknya KSB dapat melindungi masyarakat dari ancaman dan risiko bencana, serta mampu memberikan pemahaman dan kesadaran masyarakat, juga mengorganisir potensi masyarakat terlatih dalam penanggulangan bencana, khususnya di wilayah Jatiasih. (Pandu)