KPU Kota Bekasi Rampungkan Pleno, Dua Saksi Paslon Belum Tandatangan

06 Des 2024 Admin

Politik

SOROT BERITA | BEKASI - Proses demokrasi di Kota Bekasi memasuki babak baru, setelah KPU setempat menyelesaikan rapat pleno rekapitulasi suara Pilkada 2024.

Meski demikian, ketegangan masih terasa karena dua saksi dari pasangan calon 01 dan 02, belum bersedia menandatangani hasil perhitungan.

"Tim saksi paslon nomor 01 dan 02 sampai saat ini belum memberikan tanda tangan mereka di dokumen D Hasil," ungkap Komisioner KPU Kota Bekasi, Eli Ratnasari, di Hotel Merapi Merbabu, Rabu (6/12/2024).

Menyikapi berbagai sanggahan yang muncul, Eli justru melihatnya sebagai sinyal positif, karena menunjukkan tingginya kepedulian masyarakat.

"Ini menunjukkan tingginya kepedulian masyarakat, terhadap proses demokrasi di Kota Bekasi," jelas Eli.

KPU Kota Bekasi kini membuka kesempatan selama tiga hari ke depan, bagi pihak yang hendak mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi.

"Kami sudah mempersiapkan segala dokumen dengan baik, termasuk C hasil dan daftar hadir, sebagai antisipasi jika ada gugatan ke MK," tegas Eli.

Jika dalam rentang waktu tersebut tidak ada gugatan yang masuk, KPU akan langsung menetapkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih periode 2024-2029.

Terpantau, dalam hasil rekapitulasi tersebut, paslon 03 Tri Adhianto - Harris Bobihoe menempati posisi tertinggi, disusul dengan paslo 01 Heri Koswara - Sholihin, dan terakhir paslon 02 Uu Saeful Mikdar - Nurul Sumarheni.

Berikut detail jumlah hasil rekapitulasi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi yang terlampir:

1. Kecamatan Bekasi Timur:

Paslon 01 Heri- Sholihin: 44.346

Paslon 02 Uu-Nurul: 7.885

Paslon 03 Tri-Haris: 50.938

2. Kecamatan Bekasi Barat:

Paslon 01 Heri- Sholihin: 50.696

Paslon 02 Uu-Nurul: 6.591

Paslon 03 Tri-Haris: 42.878

3. Kecamatan Bekasi Utara:

Paslon 01 Heri- Sholihin: 62.602

Paslon 02 Uu-Nurul: 7.107