MITRAPOS | JAKARTA - Kinerja keuangan yang stabil berhasil dicatat Jasa Raharja di tahun 2022 dari rasio solvabilitas atau risk based capital (RBC) sebesar 709,42%, angka ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya sebesar 669,80%.
Menurut Pasal 3 ayat (1) ayat (2) dan ayat (3) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 71/POJK.05/2016 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi, rasio pencapaian tingkat solvabilitas sekurang-kurangnya 100% dengan target 120% dari Modal Minimum Berbasis Risiko (MMBR).
"Ini berkat kerja keras seluruh jajaran perusahaan, dorongan Kementerian BUMN, dan pera nserta mitra kerja terkait. Kami optimis Jasa Raharja akan semakin maju ke depannya," ujar Direktur Keuangan Jasa Raharja, Bayu Rafisukmawan, Jakarta, Kamis (13/7/2023).
Ia menyampaikan, bahwa tingkat kesehatan keuangan perseroan yang positif tersebut, tak lepas dari upaya Jasa Raharja untuk terus mengoptimalkan aset dan investasi secara prudent dan prinsip kehati-hatian.
Sementara itu, Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono mengatakan, Jasa Raharja yang tergabung dalam holding di klaster asuransi dan penjaminan (IFG), akan terus mengoptimalkan kinerja di seluruh lini perusahaan.
"Termasuk dengan melakukan akselerasi transformasi digital, baik dalam pelayanannya melalui sistem yang terintegrasi, maupun dalam bidang-bidang lain yang turut mendukung peningkatan kinerja perusahaan," pungkas Rivan.
(Humas Jasa Raharja/Pandu)
ADVERTISEMENT